Header Melayang

Keterangan: untuk mengganti warna teks, silahkan cari kode warna #2167c7 (ada 6) silahkan ganti dengan kode warna yang anda inginkan.

Cara Efisien Menghilangkan Bau Hewan Peliharaan




Kita sering terbiasa dengan bau yang diciptakan oleh hewan peliharaan kita di rumah kita. Bahkan rumah yang terlihat bersih pun dapat memiliki aroma urin anjing atau kucing yang basah. Ini bisa menjadi masalah saat mencoba menjual rumah karena bau hewan peliharaan dapat menghalangi calon pembeli. Berikut adalah lima cara efisien untuk menghilangkan bau hewan peliharaan dari rumah Anda saat berjualan.

1. Sering-seringlah memandikan hewan peliharaan Anda

DogTime.com merekomendasikan untuk memandikan anjing Anda setidaknya sebulan sekali. Jika Anda memiliki anjing dengan bulu yang lebih berminyak, mungkin diperlukan waktu mandi mingguan. Kucing, kecuali mereka memiliki kondisi kesehatan yang terbatas, adalah perawatan diri yang alami dan lebih jarang dimandikan. Hati-hati terhadap infeksi jamur pada anjing dan kucing. Infeksi jamur di telinga biasanya disebabkan oleh penumpukan kotoran telinga atau rambut dan menimbulkan bau yang menyengat. Bersihkan telinga hewan peliharaan Anda dengan hati-hati dengan bola kapas bersih untuk mencegah infeksi jamur.

2. Bersihkan karpet Anda

Urin hewan peliharaan dapat terperangkap dalam serat karpet meskipun telah dibersihkan dan disedot secara menyeluruh. Bau yang kita temui dilepaskan saat bakteri memecah urin. Ada berbagai cara untuk menghilangkan urin hewan peliharaan dari karpet Anda. Salah satu cara untuk menghilangkan bau karpet yang membandel adalah dengan membersihkannya secara mendalam dengan sampo karpet dan penyedot uap. Hubungi layanan penyedot debu profesional jika pekerjaan terlalu sulit untuk ditangani sendiri.

3. Sering-seringlah mencuci seprai dan penutup yang bisa dilepas

Sebagian besar hewan peliharaan, terutama anjing, suka tidur di tempat tidur. Kelemahannya adalah hewan peliharaan biasanya adalah makhluk penasaran yang membawa banyak kuman tak dikenal dari luar ke tempat tidur dan bantal Anda. Memandikan hewan peliharaan Anda adalah salah satu cara untuk mencegah kuman ini berpindah ke seprai Anda. Biasakan mencuci seprai, quilt, dan penutup yang dapat dilepas jika tidak memerlukan pembersihan kering. Ubah kasur Anda dari waktu ke waktu dengan melihat sumber yang bagus untuk menemukan kasur terbaik sesuai kebutuhan Anda. Bantal bulu angsa dan isi serat juga bisa dimasukkan ke dalam bak cuci. Disarankan untuk mencuci bantal Anda setiap enam bulan sekali. Harap perhatikan bantal busa tidak dapat dimasukkan ke dalam mesin cuci tetapi Anda masih dapat mencuci sarungnya yang dapat dilepas.

4. Gunakan semprotan kain untuk pelapis dan kasur

Beberapa bahan, seperti kain pelapis dan kasur, sulit untuk dicuci. Gunakan semprotan kain untuk menghilangkan bau dari benda-benda tersebut. Pilihan terbaik Anda adalah menyedot bulu hewan peliharaan dari pelapis dan kasur lalu menyemprotnya dengan kabut kain. Jika perlu, coba latih hewan peliharaan Anda untuk menjauh dari sofa dan tempat tidur sambil memamerkan rumah.

5. Investasikan alat pembersih udara

Jika masalah bau Anda terus berlanjut, belilah alat pembersih udara untuk hewan peliharaan . Beberapa menggunakan karbon aktif untuk menyerap bau, sementara yang lain menggunakan katalis penetral bau. Ini adalah cara yang sehat untuk menghilangkan bau hewan peliharaan karena mencegah bahan kimia keras terlepas ke udara. Penjernih udara adalah metode yang mahal namun efektif untuk menghilangkan bau hewan peliharaan yang membandel. Punya tips tentang cara mengendalikan bau hewan peliharaan? Bagikan di komentar di bawah!

Tertarik untuk renovasi rumah Anda?

Kami siap membantu Anda melakukan renovasi rumah ataupun bangun baru. Silakan langsung hubungi kami untuk konsultasi secara gratis. Silakan cek di sini

jasa renovasi rumah di indonesia, jasa renovasi rumah area indonesia, kontraktor terpercaya indonesia, tanda tangan SPK di depan notaris, garansi tidak turun spek, siap diperkarakan secara hukum bila memang melakukan ketidakjujuran

Blog Post

Related Post

Back to Top

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Cari Artikel